Cara Konfigurasi PPPoE Client di Debian 8.5
Selamat siang gaess, kali ini saya akan sharing tentang Cara Mengkonfigurasi PPPoE Client pada debian router, nah debian yang saya gunakan adalah Debian 8.5
Mari silakan dicoba cara konfigurasinya dengan melihat tutorial dari saya.
A. Pengertian
PPPoE, Point-to-Point Protocol over Ethernet, adalah protokol jaringan untuk encapsulating Point-to-Point Protocol ( PPP ) frame dalam frame Ethernet. Hal ini digunakan terutama dengan layanan ADSL di mana pengguna individu terhubung ke transceiver ADSL (modem) over Ethernet dan di jaringan Metro Ethernet polos.
B. Latar Belakang
Latar belakang dari adanya kegiatan ini yaitu kita dalam melakukan koneksi ke jaringan itu ada berbagai cara yaitu memberikan IP secara Static, Dynamic dan Dial Up. Nahh salah satunya yaitu dengan cara melakukan PPPoE yang memilkiki kemampuan lebih dibandingkan dengan yang lainnya, yaitu PPPoE tidak dapat di Netcut.
C. Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan dari adanya kegiatan ini yaitu kita dapat menghubungkan host dalam jaringan dengan cara melalui protokol PPPoE dan membuat jalur aman antar host yang terkoneksi.
D. Alat dan Bahan
1. PC sebagai Debian Router
2. Laptop untuk meremote
3. Sumber internet
4. Username dan Password PPPoE
E. Tahap Pelaksanaan
1. Pertama, silakan install terlebih dahulu pppoeconf, dengan cara masukkan perintah #apt-get install pppoeconf
2. Kemudian, setelah selesai proses installasinya, jalankan paket aplikasinya. Dengan ketikkan perintah #pppoeconf
3. Setelah itu, kan muncul tampilan otomatis sistem akan melakukan scanning terhadap PPPoE yang terhubung pada debian.
4. Selanjutnya, untuk continue with configuration kita pilih Yes.
5. Kemudian akan muncul tampilan seperti berikut ini, silakan pilih Yes.
6. Nah, setelah itu masukkan username dari pppoe server.
7. Lalu, masukkan password nya.
8. Kemudian Use Peer DNS kita pilih Yes, agar PPPoE Client akan mendapatkan pengaturan DNS sama seperti yang ada pada PPPoE Server.
9. Kemudian pada MMS kita pilih No, supaya untuk aksesnya tidak limit.
10. Setelah itu PPPD sudah selesai di konfigurasi, kita lanjutkan dengan pilih Yes
11. Setelah itu pada tampilan ini kita pilih Yes untuk memulai menjalankan konfigurasinya saat itu juga.
12. Setelah itu konfigurasi PPPoE sudah selesai.
13. Setelah itu, kita lihat apakah ppp0 telah aktif atau belum. Dengan memasukkan perintah #ifconfig
Dan inilah hasilnya bahwa ppp0 nya sudah aktif.
14. Kita coba ping google.com apakah sudah bisa atau belum.
15. Sekarang dari client masih belum bisa konek ke internet maka kita routing terlebih dahulu. Masuk ke direktori /etc/rc.local. Dengan cara masukkan perintah #nano /etc/rc.local
16. Setelah itu, tambahkan pada baris diatas exit 0 "iptables -t nat -A POSTROUTING -o ppp0 -j MASQUERADE"
Kemudian, simpan Ctrl+X,Y Enter.
17. Selanjutnya, kita restart dengan cara masukkan perintah seperti dibawah ini.
18. Kita coba ping google.com atau ping 8.8.8.8 sudah bisa atau belum.
Kalau sudah bisa ping google maka sudah berhasil konfigurasinya.
F. Hasil dan Kesimpulan
Hasil dari kegiatan ini adalah kita dapat melakukan koneksi ke internet melalui PPPOE. Dengan menggunakan koneksi PPPoE dalam menghubungkan antar host dalam jaringan, membuat koneksi dan data yang kita salurkan menjadi aman. Ini dikarenakan setiap koneksi yang terbentuk akan dienkripsi oleh pppoe.
G. Referensi
https://wiki.debian.org/PPPoE
https://farid1611.blogspot.co.id/2016/08/konfigurasi-pppoe-client-di-debian-85.html
H. Penutup
Demikian sharing dari saya, semoga bermanfaat dan selamat mencoba semoga berhasil dan terima kasih sudah membaca dan berkunjung ke blog saya.
Wassalamu'alaikum wr.wb
0 komentar:
Posting Komentar